2 Jenis Variabel Berdasarkan Datanya

Diposting pada

Jenis Variabel Berdasarkan Datanya

Setidaknya variabel penelitian dapatlah dipahami sebagai segala sesuatu yang mempunya nilai bervariasi. Seperti halnya dengan data terkait usia informan penelitian, jenis kelamin responden penelitian, ekspor dalam bidang perekonomian, pendapatan dan pengeluaran, negara kelahiran, belanja modal, nilai kelas, pembacaan tekanan darah, tingkat kecemasan sebelum operasi, warna mata, dan jenis kendaraan.

Sehingga dalam proses pengklarifikasikannya sendiri terdapat berbagai macam bentuk. Misalnya saja variabel berdasarkan pada hubungan antar variabelvariabel berdasarkan kedudukanvariabel berdasarkan sifatvariabel menurut cara pengukuran, dan variabel dilihat berdasarkan jenis data yang dipergunakan.

Variabel Berdasarkan Data

Variabel menurut jenis data penelitian yang dipergunakan adalah klasifikasi nilai dalam objek penelitian yang lebih condong pada metode penelitian yang ditentukan. Sehingga mempunyai karakteristik, angka, atau kuantitas yang bertambah atau berkurang seiring waktu dalam contoh metodologi penelitian yang dipegunakan.

Jenis Variabel Berdasarkan Datanya

Bentuk variabel menurut datanya bisa dibedakan menjadi dua, yaitu:

  1. Variabel Kuantitatif

Variabel kuantitatif merupakan variabel yang datanya berupa numerik atau angka. Saat kita mengumpulkan data dalam penelitian kuantitatif maka setidaknya menjelaskan bahwa angka yang kita catat mewakili jumlah nyata yang dapat ditambahkan, dikurangi, dibagi, dan lain-lain.

Disisi lain, ada dua jenis variabel kuantitatif, yaitu:

  1. Variabel diskrit

Variabel diskrit disebut juga variabel integer, yaitu variabel yang sejatinya mewakili data berupa hitungan item atau nilai individu. Adapun untuk contohnya yaitu jumlah siswa di kelas, serta jumlah spesies pohon yang berbeda di dalam hutan.

  1. Variabel kontinu

Variabel kontinu disebut juga variabel data rasio, yaitu variabel yang mewakili data berupa pengukuran nilai yang kontinu atau tidak terbatas. Contohnya saja dalam hal ini yaitu jarak, volume, dan usia.

  1. Variabel Kategorikal

Variabel kategorikal adalah variabel yang merepresentasikan atau mewakili beberapa jenis pengelompokan. Kadang-kadang variabel kategorikal dicatat/dituliskan dalam bentuk angka, tapi angka-angka tersebut mewakili kategori dan bukan jumlah yang sebenarnya.

Adapun, disisi lain variabel kategorikal ini terbagi atas;

  1. Variabel biner

Variabel biner disebut juga variabel dikotomis, yaitu variabel yang mewakili data berupa output atau hasil “Ya/Tidak”. Contohnya saja seperti halnya dengan kepala/ekor di flip koin, menang/kalah dalam pertandingan sepak bola.

  1. Variabel nominal

Variabel data nominal ialah variabel yang mewakili sekelompok data tanpa peringkat atau urutan di antara mereka. Contohnya saja seperti halnya dengan nama spesies, warna, dan merek.

  1. Variabel ordinal

Variabel data ordinal ialah variabel yang mewakili sekelompok data yang tersusun dalam peringkat atau urutan tertentu. Contohnya yaitu tempat finis dalam perlombaan, tanggapan skala peringkat (rating scale) dalam survei.

Penting untuk kita ketahui bahwa terkadang variabel dapat berfungsi sebagai lebih dari satu jenis! Variabel ordinal juga dapat digunakan sebagai variabel kuantitatif jika skalanya adalah numerik dan tidak perlu dituliskan sebagai bilangan bulat terpisah.

Misalnya, peringkat bintang pada ulasan produk adalah ordinal (1 hingga 5 bintang), tapi peringkat bintang rata-rata bersifat kuantitatif.

  1. Variabel Kualitatif

Variabel untuk data kualitatif akan senantisa berhubungan erat dengan sistem kategorisasi dalam bentuk pertanyaaan yang dilakukan melalui serangkaian wawancara. Sehingga proses pemilahan atribut dari suatu objek penelitian senantisa diukur dari desain penelitian yang biasanya untuk dipergunakan.

Adapun untuk contoh variabel untuk penelitian kualitatif ini. Misalnya saja seperti masalah sosial kemiskinan, prihal keberhasilan pemberdayaan masyarakat, proses terjadinya gerakan sosial, dan lain sebagainya. Sehingga data-data yang dipergunakan lebih dekat dengan subjektif, lantaran ditafsirkan banyak orang

Nah, itulah saja artikel yang bisa untuk dibagikan pada semua kalangan berkenaan dengan macam-macam bentuk variabel dilihat berdasarkan jenis data yang dipergunakan beserta dengan contohnya. Semoga saja mampu untuk memberi wawasan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *