Dalam sebuah buku maupun bentuk karya tulis ilmiah lainnya, kata pengantar terdapat pada halaman awal buku. Kata pengantar dapat ditulis oleh penulis karya itu sendiri (yang dalam Bahasa Inggris disebut preface) atau dapat pula ditulis oleh orang lain selain dari penulis (yang dalam Bahasa Inggris disebut foreword). Kata pengantar yang ditulis oleh penulis sendiri berisi tentang buku dan ini menjadi bagian yang terpisah dari isi buku (halaman dengan nomor Arab).
Begitu pula perbedaan kata pengantar dan pendahuluan yang tidak ditulis sendiri oleh penulis juga menjadi bagian terpisah dari isi buku, dan biasanya ini ditulis oleh seorang ahli di bidang tersebut yang menambah kredibilitas pada buku tersebut. Untuk memperjelas pemahaman kita tentang kata pengantar, artikel ini akan mengulas tentang pengertian kata pengantar, jenis, dan cara menulisnya.
Kata Pengantar
Kata pengantar (preface) menjadi bagian proem dalam pengantar buku atau karya sastra lainnya yang ditulis oleh penulis karya. Esai pengantar yang ditulis oleh orang yang berbeda disebut foreword dan mendahului kata pengantar penulis. Kata pengantar sering ditutup dengan ucapan terima kasih dari mereka yang membantu dalam karya sastra.
Kata pengantar atau preface berasal dari bahasa Latin, yang berarti “diucapkan sebelum” (prae + fatia) atau “dibuat sebelum” (prae + factum). Kata pengantar umumnya mencakup kisah tentang bagaimana buku itu muncul, atau bagaimana ide untuk buku itu dikembangkan; ini sering diikuti oleh ucapan terima kasih kepada orang-orang yang telah membantu penulis selama penulisan ini.
Pengertian Kata Pengantar
Kata pengantar adalah halaman yang berisi ucapan-ucapan dari penulis atas selesainya penulisan karya tulis tersebut baik tentang ucapan rasa syukur, ucapan rasa terima kasih, tujuan dan manfaat penulisan serta kritik dan saran yang membangun.
Kata pengantar dapat digunakan untuk memperkenalkan karya nonfiksi, seperti buku, disertasi, tesis, atau bentuk karya tulis ilmiah lainnay. Kata pengantar Anda akan memberikan informasi tentang latar belakang Anda untuk membangun kredibilitas karya anda, serta mengapa Anda menulis buku.
Pengertian Kata Pengantar Menurut Para Ahli
Adapun definisi kata pengantar menurut para ahli, antara lain:
- Lexico, Kata pengantar merupakan pengantar sebuah buku, biasanya menyatakan subjek, ruang lingkup, atau tujuannya.
- Dictionary, Kata pengantar adalah pernyataan pendahuluan dalam sebuah buku oleh penulis atau editor buku, menguraikan tujuan dan ruang lingkupnya, menyatakan pengakuan atas bantuan dari orang lain, dan lain-lain.
- Cambridge Dictionary, Pengertian kata pengantar adalah pengantar di awal buku yang menjelaskan tujuannya, ucapan terima kasih kepada orang-orang yang membantu penulis, dan lain-lain.
Unsur Kata Pengantar
Dalam menuliskan kata pengantar, terdapat beberapa unsur yang perlu dicantumkan, yang diantaranya yaitu:
- Berisi ucapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa
- Penjelasan mengenai adanya tugas penulisan karya ilmiah
- Penjelasan tentang pelaksanaan penulisan karya ilmiah
- Penjelasan adanya bantuan, bimbingan dan arahan dari pihak-pihak yang dianggap membantu. Seperti kepada seseorang, sekelompok orang atau organisasi/lembaga
- Ucapan terima kasih kepada seseorang/lembaga yang membantu
- Penyebutan nama kota, tanggal, bulan, tahun dan nama lengkap penulis tanpa dibubuhi tanda tangan
- Harapan penulis atas karangan tersebut
- Dan manfaat bagi pembaca serta kesediaan menerima kritik dan saran.
Jenis Kata Pengantar
Seperti yang telah dituliskan pada bagian awal bahwa kata pengantar bisa ditulis oleh penulis itu sendiri (preface), dan juga oleh orang lain (foreword). Berikut ini penjelasan secara lebih rinci antara keudanya:
-
Preface
Yaitu kata pengantar yang ditulis oleh penulis karya itu sendiri dan memberi tahu pembaca bagaimana buku atau karya tulis tersebut disusun dan mengapa (alasan penyusunannya). Bagian ini harus membangun kredibilitas penulis serta buku. Dalam kata pengantar, penulis memberikan ikhtisar tentang alasan penulisan buku, serta ruang lingkup topik.
Selain itu, perlu ditunjukkan bahwa buku itu layak dibaca. Preface paling sering ditempatkan setelah foreword. (Kata pengantar preface inilah yang lebih banyak diulas dalam artikel ini).
-
Freword
Foreword merupakan kata pengantar yang tidak ditulis oleh penulis sendiri, melainkan umumnya ditulis oleh tokoh yang lebih terkenal dan dihormati. Penulis foreword pada umumnya akan memiliki latar belakang atau pengalaman yang relevan dengan topik buku ini.
Tujuan utama dari kata pengantar ini adalah untuk memperkenalkan penulis dan buku kepada pembaca dan mencoba membangun integritas untuk keduanya. Secara umum, ini tidak memberikan informasi tambahan tentang subjek buku, tetapi hanya berfungsi sebagai pengingat mengapa seseorang harus membaca tulisan Anda.
Tujuan dan Fungsi Kepenulisan Kata Pengantar
Adapun untuk fungsi dan tujuan pembuatan kata pengantar dalam jenis karya ilmiah. Yakni;
-
Uraian karya tulis lebih lanjut
Diakui ataupun tidak, karena berada di bagian awal dalam sistematika penulisan karya ilmiah. Maka setidaknya adanya kata pengantar bermanfaat untuk mengantarkan pembaca kepada uraian karya tulis lebih lanjut. Oleh karena itulah, setiap penusunan pengantar kepada bahasan yang lebih rinci, isi kata pengantar berupa gambaran umum tentang karya tulis
Cara Menuliskan Kata Pengantar
Berikut ini langkah-langkah yang dapat Anda ikuti dalam menuliskan kata pengantar dalam karya tulis Anda:
-
Buatlah draft kata pengantar Anda
Dalam membuat draf dalam kata pengantar susunan membuatnya adalah sebagai berikut:
- Jelaskan latar belakang diri Anda
Ini memberi pembaca kesempatan untuk mengenal Anda. Dalam banyak kasus, ini adalah satu-satunya kesempatan Anda untuk berbicara kepada pembaca. Sertakan latar belakang pendidikan dan profesional Anda. Berikan perhatian khusus pada detail yang berkaitan dengan subjek pekerjaan Anda.
Berikan kredensial Anda jika itu penting untuk topik tersebut. Misalnya, ketika menulis buku tentang gangguan bipolar, akan sangat membantu untuk menjelaskan latar belakang profesional dan pendidikan Anda sebagai psikiater. Untuk menjaga bagian ini tetap informal, Anda dapat memutuskan untuk melakukan ini dalam bentuk anekdot.
- Diskusikan apa yang mengilhami proyek penulisan atau penelitian Anda (jika ada)
Pembaca mungkin tertarik untuk mengetahui apa atau siapa yang mendorong Anda untuk memilih topik khusus ini. Demikian pula, Anda mungkin ingin membagikan inspirasi Anda karena itu akan membantu orang memahami tujuan pekerjaan Anda. Namun, tidak perlu memberikan inspirasi.
- Beri tahu pembaca mengapa teks Anda penting
Mengapa pembaca harus membaca teks Anda? Apa yang membuat pekerjaan atau penelitian Anda berharga? Jelaskan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan ini di kata pengantar Anda. Ini membantu pembaca memahami kesenjangan dalam penelitian yang Anda isi, atau apa yang mereka dapat dari membaca karya Anda.
- Jelaskan siapa audiens target Anda
Ini membantu pembaca Anda memahami jika pekerjaan atau penelitian Anda tepat untuk mereka. Meskipun Anda mungkin ingin sebanyak mungkin pembaca, membiarkan mereka tahu siapa audiens target Anda dapat membantu Anda menghindari kekecewaan pembaca yang telah membaca karya Anda.
- Berikan pembaca ide tentang apa yang diharapkan dari teks Anda
Ini membantu membentuk harapan pembaca Anda. Selain itu, ini akan membantu mereka mengetahui apa yang harus diperhatikan ketika mereka membaca. Secara keseluruhan, ini dapat membantu Anda menyampaikan pesan dengan lebih efektif.
- Tawarkan wawasan menarik tentang pekerjaan Anda
Meskipun tidak diperlukan, Anda mungkin ingin memasukkan detail tambahan tentang pekerjaan Anda. Mungkin Anda berpikir pembaca akan menikmatinya, atau mungkin Anda pikir ini akan membantu pembaca lebih memahami pekerjaan Anda. Jika Anda memiliki wawasan yang menarik untuk dibagikan, kata pengantar Anda adalah tempat untuk melakukannya.
- Sertakan ucapan terima kasih Anda
Anda mungkin menghormati orang-orang yang membantu dalam penelitian, penulisan, atau penyuntingan Anda. Jika Anda memiliki beberapa orang yang ingin Anda beri ucapan terimakasih, yang terbaik adalah membuat bagian ucapan terima kasih yang terpisah.
-
Merevisi ata pengantar Anda
Tahapan dalam melakukan revisi dalam kata pengantar, antara lain adalah sebagai berikut:
- Tinjau kata pengantar Anda untuk mencari bagian yang perlu direvisi
Menulis yang baik selalu melibatkan revisi, jadi pastikan Anda merevisi dan mengedit kata pengantar Anda. Mulailah dengan meninjaunya sendiri, membuat catatan untuk perbaikan.
Periksa hal-hal berikut: Struktur kalimat yang bervariasi, Mudah dibaca, Run-on sentences (kalimat yang terdiri dari dua atau lebih independent clause namun tidak terhubung dengan benar, sehingga harus diperbaiki), Fragmen kalimat, Kesalahan tata bahasa dan ejaan, Masalah dengan pilihan kata.
- Mintalah teman atau kolega yang tepercaya untuk meninjau kata pengantar Anda
Orang lain lebih mungkin menemukan kesalahan Anda daripada Anda, karena Anda tahu apa yang ingin Anda katakan. Sepasang mata kedua dapat membantu Anda mengidentifikasi bagian-bagian yang perlu kerja ekstra. Beri tahu orang tersebut untuk menulis tanggapan mereka pada kata pengantar Anda sehingga Anda dapat kembali dan melakukan koreksi.
- Merevisi kata pengantar Anda sesuai dengan umpan balik
Gunakan umpan balik Anda sendiri dan orang yang Anda minta untuk mengulas pekerjaan Anda. Tulis ulang bagian-bagian yang membutuhkan bantuan, serta kalimat atau frasa run-on sentences. Jika memungkinkan, gantikan pilihan kata yang lebih baik. Terakhir, perbaiki kesalahan ejaan dan tata bahasa.
- Baca ulang kata pengantar Anda
Perhatikan dan perbaiki kesalahan ketik. Perhatikan kata-kata yang dieja dengan benar tetapi digunakan secara tidak benar. Selain itu, perbaiki masalah tata bahasa dan ejaan apa pun. Anda mungkin juga bisa meminta orang lain mengoreksi kata pengantar Anda, karena mereka akan dapat menemukan kesalahan pengetikan dan kesalahan yang lebih baik. Seringkali lebih sulit untuk mendeteksi kesalahan Anda sendiri.
-
Menulis kata pengantar yang efektif
Sedangkan langkah dalam membuat kata pengantar yang efektif, antara lain adalah sebagai berikut:
- Tulis kata pengantar Anda hanya setelah Anda menulis buku atau kertas
Sulit untuk mengetahui apa yang harus dimasukkan dalam kata pengantar Anda jika Anda belum selesai menulis teks Anda. Bahkan, Anda mungkin akan merasa mudah untuk menulis kata pengantar Anda setelah teks lainnya ditulis.
Simpan kata pengantar Anda untuk yang terakhir. Jika Anda menulis kata pengantar sebelum menulis, mungkin Anda harus mengerjakannya kembali setelah buku atau karya tulis Anda selesai.
- Periksa persyaratan pemformatan untuk publikasi Anda
Anda mungkin menulis kata pengantar untuk sebuah buku, pengertian artikel, makalah akademis, atau teks serupa. Masing-masing publikasi yang berbeda ini memiliki persyaratan pemformatan yang berbeda, jadi pastikan Anda mengikuti yang benar.
Jika Anda bekerja dengan penerbit, minta mereka memformat yang benar. Untuk artikel jurnal atau arti makalah penelitian, periksa pedoman pengiriman atau hubungi editor. Jika Anda menulis tesis atau disertasi akademik, tanyakan kepada sekolah atau komite Anda untuk mendapatkan format spesifik yang mereka sukai. Anda juga dapat mengakses templat.
- Tulisan ditujukan secara langsung untuk pembaca
Kata pengantar berbeda dari bagian lain dari teks Anda. Biasanya itu jauh lebih informal, seolah-olah Anda sedang melakukan percakapan dengan pembaca sebelum mereka mulai membaca teks Anda. Gunakan kata pengantar Anda sebagai kesempatan untuk terhubung dengan pembaca.
- Hindari meletakkan informasi penting hanya di kata pengantar
Kemungkinan banyak pembaca akan mengabaikan kata pengantar Anda. Itu berarti pembaca Anda dapat mengabaikan informasi penting jika disediakan di kata pengantar. Pastikan informasi ini juga disediakan nanti dalam teks.
Misalnya, Anda mungkin ingin menyertakan latar belakang topik Anda yang menginspirasi Anda untuk melakukan proyek penelitian ini. Ini boleh saja selama Anda juga memasukkan informasi di bagian teks yang tepat.
- Buatlah kata pengantar yang singkat (tidak sampai dua halaman)
Yang terbaik adalah membuat kata pengantar yang singkat, menulis langsung ke intinya. Ini bukan tempat untuk bahasa berbunga-bunga atau detail tambahan.
Namun, ada beberapa contoh di mana Anda mungkin memiliki cerita latar belakang yang panjang sehingga pembaca dapat menikmati atau mengambil sesuatu, sehingga kata pengantar Anda bisa lebih panjang jika perlu.
Misalnya, Anda mungkin menulis buku yang didasarkan pada penelitian selama beberapa dekade atau yang muncul dari insiden yang menarik. Jika ini masalahnya, Anda mungkin memutuskan untuk menulis kata pengantar yang lebih panjang untuk membagikannya dengan pembaca. Ini adalah panggilan penilaian yang harus Anda buat sendiri.
Contoh Kata Pengantar
Untuk lebih memahami terkait dengan kata pengantar tersebut, berikut adalah contoh pembuatan yang efektif, antara lain;
Alhamdulillah puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan kemudahan, kelancaran, dan berkat karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan penyusunan karya tulis imiah ini tanpa ada halangan suatu apapun.
Karya tulis yang berjudul “……Judul Tulisan Disini………………………………………”. Dalam penulisan karya tulis ini penulis mendapat petunjuk dan bantuan dari berbagai pihak, maka pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:
- Pembantu Dekan III fakultas teknik
- Bapak……………………………….yang telah memberi saran, dan masukan dalam penulisan karya ini.
- Teman-teman dan sahabat yang telah memberi dukungan moral, serta semangat dalam penulisan hasil penelitian karya ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan karya tulis ini masih banyak kekurangan, oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi kesempurnaan karya tulis yang akan datang. Semoga karya tulis ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan umumnya adalah masyarakat umum.
Penulis
Itulah tadi artikel yang sudah kami tuliskan serta bagikan kepada segenap pembaca terkait dengan pengertian kata pengantar menurut para ahli, unsur pembuatan, jenis, cara menulis, dan contohnya yang efektif. Semoga melalui artikel ini bisa memberikan wawasan serta menambah pengetahuan bagi pembaca sekalian.
