Pengertian Definisi Konseptual, Tujuan, Manfaat, dan Contohnya

Diposting pada

Pengertian Definisi Konseptual, Tujuan, Manfaat, dan Contohnya

Definisi konseptual bisa dikatakan sebagai salah satu unsur dalam arti penelitian yang menjelaskan tentang karakteristik suatu permasalahan yang hendak diteliti. Disisi lain, istilah konseptual itu sendiri mengacu pada sesuatu yang berkaitan dengan pikiran atau bahkan bisa dikatakan berkaitan dengan konsep mental atau ide filosofis atau imajiner.

Adapun untuk contoh konseptual adalah ketika kita merumuskan filosofi abstrak untuk menjelaskan dunia yang tidak dapat dibuktikan atau dilihat. Akan tetapi, dalam penelitian tidak cukup hanya menyertakan definisi konseptual saja, tapi kita juga harus menuliskan definisi operasionalnya, yaitu definisi yang menjelaskan secara rinci terkait cara mengukur konsep yang telah dituliskan. Oleh sebab itu, dalam menyusun definisi operasional harus mengacu pada definisi konseptual yang telah dituliskan.

Definisi Konseptual

Definisi konseptual senantisa memberikan penjelasan secara singkat, jelas dan tegas, terkait dengan konsep-konsep yang ada menggunakan pemahaman sendiri. Konsep yang dimaksud dalam hal ini dapat didefinisikan sebagai gagasan abstrak atau gagasan umum yang muncul dalam pikiran, ucapan, atau pemikiran.

Konsep dipahami sebagai blok bangunan fundamental dari pemikiran dan keyakinan. Konsep memainkan peran penting dalam semua aspek kognisi. Dengan demikian, konsep dipelajari oleh beberapa disiplin ilmu, seperti linguistik, psikologi, dan filsafat, dan disiplin-disiplin ilmu tersebut tertarik pada struktur logis dan psikologis konsep serta bagaimana konsep tersebut disatukan untuk membentuk pikiran dan kalimat.

Pengertian Definisi Konseptual

Definisi konseptual adalah abstraksi yang diungkapkan dalam kata-kata sehingga dapat membantu pemahaman terhadap suatu hal, bahkan dianggap mampu untuk menggambarkan sesuatu dalam hal karakteristik abstrak dan hubungannya dengan entitas konseptual lainnya.

Pengertian Definisi Konseptual Menurut Para Ahli

Adapun definisi konseptual menurut para ahli, antara lain:

  1. Azwar (2007), Definisi konseptual adalah rangkaian konsep yang dianggap sebagai definisi yang masih berupa konsep dan maknanya masih sangat abstrak meskipun secara intuitif masih dapat dipahami maksudnya.

Tujuan Definisi Konseptual

Tujuan penyusunan definisi konseptual, antara lain;

  1. Memberikan Penjelasan Tentang Konsep Agar dapat Dipahami

Definisi onseptual diharapkan mampu untuk menjelaskan suatu konsep tertentu agar lebih mudah dipahami artinya, karena jika kita hanya memiliki definisi operasional, kita mungkin tahu bagaimana cara mengukurnya, tapi kita tidak akan tahu apa yang kita ukur.

Artinya pengukuran yang kita lakukan tidak akan terlalu berharga, sebab kita tidak tahu apa konsepnya, sehingga kita tidak tahu apa yang kita ukur.

Hal ini lantaran sebuah konsep yang di definisikan hanya secara operasional dapat menciptakan ketertiban yang menyenangkan saat kita melakukan langkah-langkah yang dijelaskan oleh definisi operasional, tapi itu tidak berarti apa-apa dan tidak terkait dengan konsep lain.

Manfaat Definisi Konseptual

Manfaat definisi konseptual yaitu;

  1. Memberi Makna Konsep

Dengan adanya definisi konseptual senantisa mampu untuk memberi tahu kita arti dari suatu konsep, sedangkan definisi operasional hanya memberi tahu kita bagaimana mengukurnya. Selain itu, definisi konseptual juga menunjukkan apa konstruksi kita dengan menjelaskan bagaimana konstruksi itu terkait dengan konstruksi lain. Penjelasan tersebut dan semua konstruksi yang dirujuknya adalah abstrak.

Di sisi lain, definisi operasional menggambarkan variabel yang akan kita gunakan sebagai indikator atau konstruksi dan prosedur yang akan kita gunakan untuk mengamati atau mengukur variabel tersebut.

Cara Membuat Definisi Konseptual

Definisi konseptual disusun atu diformulasikan dengan mengacu pasa empat kata kunci yang meliputi menciptakan, berkreasi, memodifikasi, mengkombinasi,  sesuatu sudah ada menjadi sesuatu yang baru, berasal dari pengetahuan dan pengalaman dengan lingkungan sekitar, menjadi bentuk konsep, cara bertindak, dan cara berinteraksi dengan lingkungannya.

Penjelasan dari empat kata kunci tersebut yaitu sebagai berikut:

  1. Menciptakan

Berdasarkan yang tertera dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI versi online tahun 2015, kata menciptakan dapat didefinisikan sebagai menjadikan sesuatu yang baru, yaitu usaha untuk mengadakan, menyusun, dan melahirkan sesuatu.

  1. Berkreasi

Berdasarkan KBBI versi online tahun 2015, kata berkreasi sendiri sejatinya dapat didefinisikan sebagai usaha untuk menghasilkan sesuatu sebagai hasil buah pikiran.

  1. Memodifikasi

Berdasarkan KBBI versi online tahun 2015, kata memodifikasi dapat didefinisikan sebagai usaha pengubahan dari suatu yang sudah ada menjadi suatu yang baru.

  1. Mengombinasi

Berdasarkan KBBI versi online tahun 2015, kata mengombinasi dapat didefinisikan sebagai usaha untuk menggabungkan beberapa hal, baik pengertian, perkara, warna, pasukan, dan sebagainya menjadi suatu hal yang baru.

Contoh Definisi Konseptual

Contoh-contoh definisi konseptual, diantaranya yaitu:

  • Contoh 1

Para pemain dan penggemar menjadi lebih sadar akan gegar otak dan cedera kepala dalam olahraga. Konferensi tentang gegar otak dalam olahraga mengembangkan definisi konseptual sebagai berikut (McCrory et al.2013):

Gegar otak adalah cedera otak dan didefinisikan sebagai proses patofisiologis kompleks yang mempengaruhi otak, yang disebabkan oleh kekuatan biomekanik. Beberapa ciri umum yang menggabungkan konstruksi cedera klinis, patologis, dan biomekanik yang dapat digunakan dalam menentukan sifat cedera kepala gegar otak meliputi:

  1. Gegar otak dapat disebabkan oleh pukulan langsung ke kepala, wajah, leher, atau tempat lain di tubuh dengan kekuatan “impulsif” yang disalurkan ke kepala.
  2. Gegar otak biasanya menyebabkan serangan cepat gangguan fungsi neurologis jangka pendek yang sembuh secara spontan. Namun, dalam beberapa kasus, gejala dan tanda dapat berkembang selama beberapa menit hingga beberapa jam.
  3. Gegar otak dapat menyebabkan perubahan neuropatologis, tetapi gejala klinis akut sebagian besar mencerminkan gangguan fungsional daripada cedera struktural dan, dengan demikian, tidak ada kelainan yang terlihat pada studi neuroimaging struktural standar.
  4. Gegar otak menyebabkan serangkaian gejala klinis yang mungkin melibatkan kehilangan kesadaran atau tidak. Namun, penting untuk diperhatikan bahwa dalam beberapa kasus gejala dapat berlangsung lama.
  • Contoh 2

Sebuah studi yang membutuhkan pengukuran suhu air:

Dalam studi kasus ini, definisi operasional akan menjelaskan bagaimana suhu diukur, yang meliputi: jenis termometer, bagaimana posisi termometer, berapa lama termometer tersebut berada di dalam air, dan seterusnya.

Sedangkan definisi konseptual akan menjelaskan definisi ilmiah tentang suhu, yang secara teoritis dapat dijelaskan sebagai berikut: Dua daerah yang berada dalam kontak termal memiliki suhu yang sama ketika tidak ada pertukaran energi internal neto di antara keduanya.

Dengan demikian, temperatur merupakan penantuan arah aliran panas-keluar dari daerah dengan suhu lebih tinggi dan ke daerah dengan suhu lebih rendah. Dalam istilah yang lebih ringkas, panas mengalir dari panas ke dingin. Itulah definisi teoretis tentang suhu.

Nah, itulah saja artikel yang bisa kami kemukakan pada semua pembaca berkenaan dengan pengertian definisi konseptual menurut para ahli, tujuan, manfaat, cara membuat, dan contohnya dalam penelitian. semoga saja mampu memberi wawasan bagi semua kalangan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *