11 Struktur Teks Laporan Percobaan dan Penjelasannya

Diposting pada

Struktur Teks Laporan Percobaan dan Penjelasannya

Dalam struktur teks laporan percobaan akan senantiasa berisi poin-pion dan pemaparan atas hasil percobaan yang telah dilakukan. Hal ini penting, alasannya karena dalam menulis laporan perobaan maka kita harus menggunakan kaedah yang baik dan benar.

Akan tetapi yang pasti, beberapa struktur penulisan laporan perobaan dari langkah awal dan akhirnya diperlukan buku catatan lab agar tidak terpisah antara proposal penelitian dan laporan penelitian yang dilakukan.

Teks Laporan Percobaan

Teks laporan percobaan bisa dianggap sebagai cara kita menjelaskan apa yang kita lakukan dalam eksperimen, apa yang kita pelajari, dan hasil yang kita dapatkan. Sehingga dalam memperoleh manfaat menyusun teks laporan percobaan terdapat beberapa hal penting yang harus kita tuliskan sesuai dengan struktur kepenulisannya.

Struktur Teks Laporan Percobaan

Adapun untuk struktur teks dalam penulisan laporan percobaan diantaranya yaitu:

  1. Judul Halaman

Tidak semua laporan lab memiliki halaman judul, tetapi jika instruktur kita menginginkannya, itu akan menjadi satu halaman yang menyatakan:

  1. Judul eksperimen
  2. Nama kita dan nama teman sekelompok kita
  3. Nama instruktur
  4. Tanggal eksperimen dilakukan atau tanggal laporan diserahkan
  1. Judul

Judul dalam penulisan teks laporan percobaan mengatakan apa yang telah kita lakukan. Penulisan dalam judul ini harus singkat (sepuluh kata atau kurang) dan menjelaskan poin utama dari percobaan atas penyelidikan yang telah usai dilakukan.

Contoh teks laporan percobaan. Misalnya saja dengan judul;

Efek Sinar Ultraviolet pada Laju Pertumbuhan Kristal Boraks 

  1. Pendahuluan atau Tujuan

Biasanya pendahuluan merupakan satu paragraf yang menjelaskan maksud atau tujuan dari eksperimen. Dalam satu kalimat, nyatakan hipotesisnya. Kadang-kadang pendahuluan dapat berisi informasi latar belakang, meringkas secara singkat bagaimana percobaan dilakukan, menyatakan temuan percobaan, dan membuat daftar kesimpulan penyelidikan.

Bahkan jika kita tidak menulis pendahuluan lengkap, kita perlu menyatakan tujuan percobaan, atau mengapa kita melakukannya. Di sinilah kita menyatakan hipotesis kita.

  1. Bahan

Setidaknya dalam penulis teks laporan percobaan haruslah membuat daftar semua bahan yang diperlukan untuk menyelesaikan percobaan. Hal ini penting mengingat tujuan pembuatan teks laporan percobaan ini berkorelasi pada bahan yang diperlukan.

Contoh Bahan dalam Teks Laporan Percobaan

Adapun alat dan bahan yang digunakan praktikum kali ini adalah 50 biji gulma dari golongan teki, rumput dan daun lebar yang sudah tua, cawan petri tiga buah, kertas merang, gabus, alat penyemrot, label, 4 pot kecil, plastik sedang yang berwarna gelap, dan tanah.[/su_box]

  1. Metode

Jelaskan langkah-langkah yang kita lakukan selama percobaan.  Hni adalah prosedur kita dalam percobaab. Berikan detail yang memadai sehingga siapa pun dapat membaca bagian ini dan menduplikasi eksperimen kita. Setidaknya tulislah seolah-olah kita sedang memberikan arahan bagi orang lain untuk mengerjakan lab. Mungkin berguna untuk memberikan gambar untuk membuat diagram pengaturan eksperimental kita.

Contoh Metode dalam Teks Laporan Percobaan
  1. Menyiapkan 50 biji gulma dari masing-masing golongan daun lebar, rumput dan teki dan cawan petri sebanyak tiga buah.
  2. Memotong gabus dan kertas merang sesuai dengan ukuran cawan petri.
  3. Memasukkan gabus dan kertas merang kedalam cawan petri (kertas merang terletak diatas gabus).
  4. Memasukkan setiap 50 biji gulma berdaun lebar, rumput dan teki pada masing-masing cawan petri dengan tersebar secara merata dilapisan
  5. Permukaan cawan, kemudian diberi label (kelompok dan nama gulma yang digunakan).
  6. Menyiram biji gulma yang terdapat pada cawan dengan alat penyemprot sampai lembab. Kemudian cawan ditutup yang sudah ada label.
  7. Setiap hari biji gulma yang dicawan petri harus dijaga kelembaban, jadi perlu dilakukan penyirman dan pengamatan setiap hari.
  8. Menghitung kecambah biji gulma setiap minggu dan dicatat dalam bentuk tabel.
  1. Data

Adapun untuk laporan atas data numerik yang diperoleh biasanya disajikan dalam bentuk daftar tabel. Jenis data penelitian mencakup apa yang kita rekam saat melakukan percobaan. Itu hanya fakta, bukan interpretasi apa pun tentang apa yang mereka maksud.

  1. Hasil

Dari struktur selanjutnya dalam penulisan laporan perccobaan setidaknya menjelaskan dengan kata-kata apa arti data tersebut. Terkadang bagian hasil penelitian ini juga digabungkan dengan diskusi, lantaran selain berisi laporan juga opini penulis terkait temuan yang dihasilkan. 

  1. Diskusi atau Analisis

Bagian Data berisi angka, dimana bagian Analisis berisi perhitungan yang kita buat berdasarkan angka-angka itu. Di sinilah kita menafsirkan data dan menentukan apakah hipotesis penelitian diterima atau tidak. Di sinilah kita juga akan mendiskusikan kesalahan yang mungkin kita lakukan saat melakukan penyelidikan. Kita mungkin ingin menjelaskan cara-cara studi tersebut dapat ditingkatkan.

  1. Kesimpulan

Seringkali arti kesimpulan dalam penulisan teks laporan percobaan adalah satu paragraf yang senantisa merangkum apa yang terjadi dalam eksperimen yang telah dilakukan, apakah hipotesis kita diterima atau ditolak, dan apa artinya.

Contoh Kesimpulan dalam Teks Laporan Percobaan

Kesimpulan dari laporan perobaan kali ini yaitu:

  1. Dormansi primer dengan perlakuan pengecambahan biji gulma pada cawan petri yang diberi media kertas merang dilembabkan. Sedangkan dormansi paksaan dengan cara mengisi pot dengan tanah dan diberi perlakuan tanah lembab, tanah kering serta pot ternaungi dan terbuka.
  2. Perlakuan dormansi primer, hanya gulma Lantana camara yang tidak berkecambah. Sedangkan Brassica juncea, gulma Cynodon dactylon dan guma Cyperus kyllingia mengalami perkecambahan.
  3. Perlakuan dormansi paksaan, hanya perlakuan tanah lembab keadaan terbuka yang mampu memecahkan dormansi biji gulma yang ditunjukkan dengan munculnya gulma pada tanah tersebut.
  1. Gambar dan Grafik

Grafik dan gambar harus disertai label dengan judul deskriptif. Beri label sumbu pada grafik, dan pastikan itu disertai dengan satuan pengukuran. Variabel bebas ada pada sumbu X, variabel terikat (yang kita ukur) ada pada sumbu Y.

Pastikan untuk mengacu pada gambar dan grafik dalam teks laporan kita: gambar pertama adalah Gambar 1, gambar kedua adalah Gambar 2, dan lain-lain.

  1. Referensi

Jika metode penelitian kita didasarkan pada pekerjaan orang lain atau jika kita mengutip fakta-fakta yang memerlukan dokumentasi, maka setidaknya dalam hal ini seorang penulis laporan percobaan harus membuat daftar pustaka ini.

Itulah saja artikel yang bisa diberikan pada semua kalangan berkaitan dengan struktur penulisan teks laporan percobaan yang baik dan benar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *