Kegiatan membuat laporan praktikum tentunya bukan hal yang asing di telinga kita, terutama yang mengambil Jurusan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) ketika duduk dibangku SMA maupun mengambil jurusan-jurusan tertentu yang membutuhkan kegiatan praktik ketika dibangku perkuliah. Oleh karena itulah, sebagai salah satu karakteristik karya tulis ilmiah maka dibutukan format penulisan laporan praktikum yang benar. Dimana salah satu bagiannya terdapat penulisan prosedur atau cara kerja.
Adapun untuk prosedur kerja praktikum ini sendiri berada pada BAB 3 yang menjelaskan tentang Metodologi Praktikum. Dimana dalam isi bagian ini juga ada keterangan tentang waktu dan tempat pelaksanaan serta alat dan bahan yang diperlukan.
Prosedur Praktikum
Prosedur kerja praktikum adalah uraian yang memberikan penjelasan terkait bagimana hasil percobaan dapat ditemukan yang setidaknya terdapat keterangan tentang proses beserta tahapan sampai dengan struktur laporan penelitian dapat ditemukan.
Sehingga atas dasar inilah maka, laporan kegiatan untuk melaukan berbagai jenis praktikum menjadi lebih valid lantaran bisa secara langsung di uji kebenarannya.
Contoh Prosedur Kerja Praktikum
Sebagai penjelasan lebih mendalam. Berikut ini merupakan contoh sistematika penulisan untuk prosedur kerja dalam laporan praktikum. Misalnya saja ketika melakukan uji terkait perhitungan pestisida dari proses penentuan dosis, konsentrasi, volume semprot, dan kandungan kalibrasi.
METODOLOGI PRAKTIKUM
Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Waktu dan tempat dilakukan praktikum ini yaitu Jumat, 11 Juni 2021 di Laboratorium Hama dan Penyakit Tumbuhan Universitas Sebelas Maret.
Alat dan Bahan
Adapun alat yang digunakan pada pratikum ini yaitu alat tulis, kalkulator, stopwatch, tali raffia, ember plastik, dan meteran. Sedangkan untuk bahan yang digunakan yaitu air, alat semprot punggung/sprayer, dan gelas ukur.
Prosedur Kerja
Adapun cara kerja yang harus dilakukan pada praktikum ini yaitu :
- Menentukan areal lahan yang akan diaplikasikan misalnya 50 x 20 m
- Menghitung jumlah cairan yang diperlukan apabila volume semprotnya 400 L/ha
- Mengisi alat semprot punggung sebanyak 10 liter air
- Menentukan laju aliran semprot dari nozzle (F) dengan cara mengalirkan cairan semprot dengan tekanan yang stabil per menit
- Menentukan lebar bidang semprot (R) dari nozzle yang digunakan
- Menentukan kecepatan berjalan operator (D)
- Menghitung volume cairan semprot (A)
Cara Penulisan prosedur Kerja
Beberapa hal yang perlu diperhatikan, terkait dengan bagimana penulisan prosedur atau cara kerja dalam laporan percobaan. Yakni;
- Menjelasan secara terperinci bagian-bagian yang dibutuhkan dalam penelitian
- Membuat urutan secara sistematis dari penomeran atau bahkan bisa juga dengan membuat daftar tabel yang menjadi kerangka penulisan
- Meletakan bagian prosedur kerja dalam BAB 3 yang berada setelah keterangan waktu dan alat beserta bahan yang diperlukan
- Terkoneksi dengan tujuan dan topik percobaan atau praktikum yang dingkat
- Tidak perlu menjelaskan temuan, lantaran ini berada dalam BAB 4
Nah, itulah saja artikel yang bisa dikemukakan pada semua kalangan berkenaan dengan contoh prosedur kerja praktikum dan cara untuk membuatnya. Semoga saja bisa berguna, khususnya bagi kalian yang sedang membutuhkannya.