2 Jenis Data Berdasarkan Waktu Pengumpulannya

Diposting pada

Jenis Data Berdasarkan Waktu Pengumpulannya

Perbedaan seorang peneliti amatir dan peneliti yang sudah profesional bisa dikatakan lantaran kesalahan dalam memahami jenis data penelitian. Hal ini penting diketahui, pasalnya data dalam penelitian terbagi dalam berbagai bentuk. Misalnya saja data berdasarkan sifat, ata berdasarkan cara memperoleh, ataupun data berdasarkan waktu pengumpulannya.

Tetapi yang pasti, untuk mengindari kesalahan bentuk data ini bisa diatasi dengan memahami seluk beluk dalam statistik dan statistika.

Data Berdasarkan Waktu Pengumpulan

Data berdasarkan waktu pengumpulannya dalam statistik adalah data yang diolah dengan menggunakan analisis statistik. Data dalam analisis statistik untuk pengumpulanya sendiri terdiri dari variabel penelitian yang terkadang datanya menggunakan analisis univariat atau analisis multivariat. Bergantung pada jumlah variabel yang dikaji, peneliti dapat menerapkan teknik statistik yang berbeda.

Jika data statistik banyak jumlahnya, maka beberapa multivariat dapat dilakukan. Ini adalah analisis data statistik faktor, analisis data statistik diskriminan, dan lain-lain. Demikian pula, jika datanya berbentuk tunggal, maka dilakukan analisis data statistik univariat. Ini termasuk uji t untuk signifikansi, uji z, uji f, ANOVA satu arah, dan lain sebagainya.

Jenis Data Berdasarkan Waktu Pengumpulannya

Adapun berdasarkan waktu pengumpulannya, data bisa dibedakan menjadi dua, yaitu:

  1. Data Cross Sectional

Data cross sectional dalam statistik dan ekonometrik adalah jenis data yang dikumpulkan dengan mengamati banyak subjek penelitian (seperti individu, perusahaan, negara, atau wilayah) pada satu titik atau periode waktu. Analisis tersebut mungkin juga tidak memperhatikan perbedaan waktu, tapi biasanya membandingkan perbedaan antara subjek yang dipilih.

  1. Data Time Series

Time series atau deret waktu adalah rangkaian titik data yang diindeks (atau terdaftar atau dibuat grafiknya) dalam urutan waktu. Sehingga dalam hal ini bisa dikatakan bahwa data time series adalah data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu. Paling umum, data time series diambil pada titik waktu yang sama berurutan. Jadi ini adalah urutan data waktu-diskrit.

Contoh Data Berdasarkan Waktu Pengumpulannya

Berikut ini contoh-contoh data statistik berdasarkan jenis data seperti yang telah disebutkan di atas. Yakni;

  1. Contoh Data Cross-Sectional

Contoh cross sectional misalnya saja, jika kita ingin mengukur tingkat obesitas saat ini dalam suatu populasi, kita dapat mengambil sampel 1.000 orang secara acak dari populasi tersebut, kemudian mengukur berat dan tinggi badan mereka, serta menghitung persentase sampel tersebut yang termasuk dalam kategori obesitas.

Sampel cross-sectional ini memberi kita gambaran umum dari populasi yang diteliti pada satu titik waktu. Perhatikan bahwa kita tidak tahu berdasarkan satu sampel cross sectional apakah obesitas meningkat atau menurun, tapi kita hanya dapat menggambarkan proporsi saat ini.

  1. Contoh Data Time Series

Contoh data time series misalnya:

  1. Dalam kaitannya dengan ilmu sosial, contohnya jumlah angka kelahiran, populasi, data migrasi, indikator politik
  2. Dalam kaitannya dengan epidemiologi, contohnya angka penyakit, angka kematian, populasi nyamuk
  3. Dalam kaitannya dengan ilmu fisik, contohnya suhu global, tinggi pasang surut laut, jumlah bintik matahari, tingkat polusi.

Itulah tadi artikel yang bisa diberikan pada semua pembaca berkenaan dengan macam-macam data berdasarkan pada waktu pengumpulan beserta dengan contohnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *